Assalamu’alaikum sahabat gema islam, moga senantiasa dalam lindungan Allah ﷻ. Sahabat gema islam di artikel kita kali ini kita akan mengulas sebuah pembahasan tentang tugas-tugas seorang ayah. Nah, barangkali tulisan ini sangat cocok untuk dibaca dan di telaah bersama terutama untuk para suami atau seorang bapak atau seorang ayah yang sedang berusaha menjadi seorang ayah yang baik. Berikut adalah sedikit catatan faidah yang mimin tulis dari kajian Tholaba Al ilmi bersama al-ustadz Abu Qotadah Al-atsary -hafidzahullah- tentang tugas dan tanggung jawab seorang ayah. Yuk kita mulai!
Sahabat gema islam, al-ustadz menjelaskan bahwasanya seorang yang telah menikah pasti tidak akan lepas dari tiga profesi yaitu seorang suami/istri, seorang ayah/ibu dan seorang guru. Menjadi seorang suami atau ayah itu tidak mudah dan bisa dibilang berat.
Ayah Adalah Pemimpin Keluarga
Tentang tugas seorang ayah atau suami. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman dalam surah an-nisa ayat 34
ٱلرِّجَالُ قَوَّٰمُونَ عَلَى ٱلنِّسَآءِ بِمَا فَضَّلَ ٱللَّهُ بَعْضَهُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ وَبِمَآ أَنفَقُوا۟ مِنْ أَمْوَٰلِهِمْ
Ustadz menjelaskan bahwa dalam ayat tersebut Allah menyebutkan kalimat rijal yang mempunyai dua makna. Makna rijal yang pertama artinya laki-laki. Adapun makna kedua yaitu orang-orang yang punya sifat tertentu dari kemuliaan hamba Allah.
Ustadz juga menjelaskan bahwasanya laki-laki atau suami adalah orang yang memiliki sifat pelindung, yang mampu memenuhi semua kemaslahatan keluarga. Seorang suami itu menjadi hakim, dalam arti bukan seorang yang diktator tapi dia punya kebijakan dalam menentukan arah. Seorang suami itu juga seorang mualim dan muaddib dalam arti memberikan pengajaran dan pendidikan yang baik. Jadi, makna rijal dalam ayat ini bukan sekedar laki-laki akan tetapi seorang lelaki yang bertanggung jawab dan memiliki sifat-sifat yang telah disebutkan.
Ketika suami dikatakan pelindung dan pemimpin istrinya ustadz memberikan tambahan penjelasan bahwasanya suami harus memiliki qudwah dari sisi imannya dalam arti seorang suami dinilai imannya harus lebih tinggi dari istrinya, ilmu agamanya harus lebih baik dari istrinya begitupun dari sisi akhlaknya.
Ayah adalah Pendidik keluarga
Ayat yang selanjutnya dalam surah at-tahrim ayat 6 allah ﷻ berfirman:
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ قُوٓا۟ أَنفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا
Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka.
Ustadz menjelaskan bahwasanya istri dan anak adalah nikmat plus tanggung jawab yang dianugerahkan dan dibebankan Allah kepada kita. arena suami harus mengarahkan istrinya jalan ke surga dan menyelamatkan istrinya dari api neraka. Maka dari itu, seorang suami adalah guru untuk istri dan anakya.
Ayah Harus Bertakwa kepada Allah
Dalam ayat lain surah Annisa ayat 9 Allah subhanahu wa ta’ala berfirman:
وَلْيَخْشَ ٱلَّذِينَ لَوْ تَرَكُوا۟ مِنْ خَلْفِهِمْ ذُرِّيَّةً ضِعَٰفًا خَافُوا۟ عَلَيْهِمْ فَلْيَتَّقُوا۟ ٱللَّهَ وَلْيَقُولُوا۟ قَوْلًا سَدِيدًا
“Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar.”
Ustadz menjelaskan bahwa ayat ini memberikan penjelasan bahwa siapa yang merasa was-was dan cemas dengan anak keturunannya maka jadilah orang yang shalih dan bertakwa kepada Allah ﷻ agar Allah menjaga mereka nanti sepeninggal kita.
Ayah harus banyak dialog dengan keluarga
Banyak ayat ayat lain dalam al-quran yang mengisahkan tentang dialog kedekatan antara seorang ayah dan anak dengan dialog argumentatif. Al ustadz menjelaskan bahwasanya disebutkan dalam Quran di 9 surah 17 kali bentuk dialog Bapak dengan anak atau orang tua dengan anak jadi disebutkan 17 kali dialog orang tua dengan anak yang uniknya 14 kali
Ayah selalu mendoakan keluarga
Tugas lain seorang ayah untuk anak dan istrinya adalah mendoakannya. Sorang ayah dianjurkan banyak berdoa sebelum masa pernikahannya (meminta isti dan anak yang sholih), doa ketika hendak berjima, banyak berdoa sebelum punya anak setelah menikah, dan tatkala sudah memiliki anak.
Sebaik-baik seorang Ayah
Dan diantara tugas lain yang dibebankan kepada para ayah, yang al-ustadz jelaskan dari refensi hadits adalah menjadi sebaik-baik manusia yaitu sebaik-baik insan bagi keluarganya. Dan seorang ayah atau suami itu tidak meninggalkan kesibukan dan urusan hak istrinya dan membantunya. Dan tugas lain dari seorang suami atau ayah adalah memberikan perlindungan, kenyamanan, ketentraman, kelembutan dan kasih sayang untuk istri dan anaknya.
Itulah sedikit catatan faedah dari bagian-bagian kecil dari tugas seorang ayah atau suami dalam kehidupan rumah tangga. Semoga bermanfaat, barakallahu fiikum.. untuk kajiann selengkapnya bisa simak di https://www.youtube.com/watch?v=3EqsSbVPazw&t=7s
Wallahu a’lam bishowab